Senin, 19 Januari 2009

lucu

Okay deh, kembali ke topik judul tulisan kali ini. Kali ini seperti biasa Aku mendapatkan humor ini dari news.okezone.com. Aku ambil cerita yang ini karena emang menurutku paling lucu diantara cerita lain yang ada pada saat itu. Dan juga setidaknya, sekarang ini khan bulan Ramadhan, kelihatan judulnya saja agak sedikit menyinggung, ada kata “Berdo’a“. :-)

Langsung saja deh, ini dia humor Gus Dur dengan judul “Membuat Orang-Orang Berdo’a“.

Di pintu akherat seorang malaikat menanyai seorang sopir Metro Mini. “Apa kerjamu selama di dunia?” tanya malaikat itu.

“Saya sopir Metro Mini, Pak.” lalu malaikat itu memberikan kamar yang mewah untuk sopir Metro tersebut dan peralatan yang terbuat dari emas.

Lalu datang Gus Dur dengan dituntutn ajudannya yang setia.

“Apa kerja kamu di dunia?” tanya malaikat kepada Gus Dur.

“Saya presiden dan juga juru dakwah Pak…” lalu malaikat itu memberikan kamar yang kecil dan peralatan dari kayu. Melihat itu Gus Dur protes.

“Pak kenapa kok saya yang presiden sekaligus juru dakwah mendapatkan yang lebih rendah dari seorang sopir Metro..?” Dengan tenang malaikat itu menjawab: “Begini Pak… Pada saat Bapak ceramah, Bapak membuat orang-orang semua ngantuk dan tertidur… sehingga melupakan Tuhan. Sedangkan pada saat sopir Metro Mini mengemudi dengan ngebut, ia membuat orang-orang berdoa…”

Minggu, 04 Januari 2009

datangi juga fs q dan jadilah teman di fs q agar persahabatan makin erat add di nur.hamzah_emailku@ymail.com

perubahan

Perubahan merupakan sebuah album musik pertama karya d'Masiv. Dirilis pada tahun 2008. Lagu utamanya di album ini ialah Cinta Ini Membunuhku. Lagu utama ini bergenre emo rock.

Daftar lagu

  1. Cinta Ini Membunuhku
  2. Diam Tanpa Kata
  3. Merindukanmu
  4. Aku Percaya Kamu
  5. Dan Kamu
  6. Cinta Sampai Di Sini
  7. Sebelah Mata
  8. Dilema
  9. Ilfil (Manusia Tak Berharga)
  10. Tak Pernah Rela
  11. Luka Ku
  12. Di Antara Kalian

perubahan itu perlu

Tahun baru 1430 Hijriah merupakan tahun perubahan bagi bangsa Indonesia. Dalam tahun ini, semoga bangsa Indonesia yang akan melaksanakan pemilu bisa berjalan dengan baik dan menghasilkan pemimpin yang bisa diharapkan mewujudkan kemakmuran rakyat.

"Selamat tahun baru bagi Muslim di seluruh dunia dan Indonesia khususnya, semoga memberi semangat baru, semangat perubahan," ujar Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Soetrisno Bachir di Jakarta, Senin (29/12).

Secara terpisah, Pengasuh Pondok Pesantren Ad-Darunnafis Jombang, Jawa Timur, Ustaz Alfian Eko juga mengucapkan selamat tahun baru Hijriah. "Semoga hidup dan kehidupan umat manusia makin bermakna," ujarnya.

Dalam pesan tahun barunya, Alfian mengingatkan, lahirnya setiap insan di dunia disambut dengan panggilan adzan dan manakala seorang insan meninggalkan dunia fana diiringi dengan shalat. Alangkah singkat hidup ini jika jaraknya hanya antara adzan dan shalat.

menciptakan perubahan

Status quo mungkin kondisi yang menyenangkan, namun karena harus terjadi perkembangan, maka harus ada perubahan. Karena anda mencari perkembangan, maka anda harus mencari perubahan. Jangan anda lihat lingkungan anda sebagaimana adanya, namun bagaimana seharusnya dan seyogyanya. Anda mencari perubahan karena anda perlu mencari jati diri yang lebih baik sehingga anda dapat memainkan peran anda dalam menciptakan dunia yang lebih baik.

Pertama, ubahlah diri anda sendiri. Bisakah anda mengubah hari-hari anda dan menghabiskan lebih banyak waktu untuk keluarga anda? Bisakah anda mengubah rutinitas makan siang anda dan menyempatkan waktu untuk berjalan-jalan? Dapatkah anda saat pulang dari kantor menyempatkan diri untuk berhenti sejenak di panti asuhan selama dua puluh menit dan mengunjungi sesorang yang tidak pernah di kunjungi orang lain? Bisakah anda mengubah kantor anda dan menyempatkan waktu untuk menghubungi lebih banyak orang lagi Apakah konsekuensi dari tidak adanya perubahan? Sadarlah bahwa banyak orang yang tidak membuat perencanaan karena mereka tidak ingin mengambil resiko dari perubahan.. Tidak melakukan banyak hal dalam hidup anda adalah hal yang lebih mudah dan aman daripada mengambil resiko, tapi anda akan menjadi orang yang kerdil. Maka dari itu carilah perubahan yang bisa membuat anda menjadi semua yang anda inginkan.

mengnal kemauan

Jika saudara telah membaca Bab IV [menetapkan tujuan], saudara masih ingat misal seorang pendaki gunung, yang hendak mencapai puncaknya dan misal seorang pelayan toko yang berhasrat mencapai kedudukan sebagai majikan?

Mereka kedua-duanya telah menetapkan tujuannya dengan jelas, dan baik pendaki gunung maupun pelayan toko telah membuat rencananya.

Kita menaruh simpati kepada kedua orang yang tujuannya tinggi itu, karena mereka menaikkan pula derajat masyarakat. Dalam hati kita terbit doa, semoga mereka berhasil mencapai tujuannya.

Dan, ada kemungkinan besar, mereka sampai pada apa yang dimaksud, atau setidak-tidaknya mereka mendekati tujuannya, asal …

Ya, asal mereka cukup kuat kemauannya untuk melaksanakan recananya, untuk setapak demi setapak melaksanakan tugas-tugasnya yang dicantumkan dalam rencananya.

Memang, menetapkan tujuan bukan pekerjaan yang mudah. Membuat rencananya lebih-lebih sukar lagi. Akan tetapi yang paling sukar ialah melaksanakannya.

Untuk melaksanakan sampai berhasil, diperlukan kemauan. Kemauan yang kuat.


Kemauan adalah daya-pendorong

Siapa tahu, di tengah jalan si pendaki gunung diserang oleh angin taufan, atau udara sangat dingin. Kalau tak kuat kemauannya, ia mungkin cemas, berkecil hati dan … “ayo turun saja ah!”

Si pelayan setelah menjadi kepala pelayan masuk ke SMP malam Bagian C. Setelah dicoba tiga bulan, ternyata sukar sekali mengikuti pelajarannya, karena memang berat bersekolah sambil bekerja. Ia hentikan sekolahnya. Kemauannya kurang kuat. Ia undur. Mula-mula ia tinggal tenang saja, tapi lama-lama terbit keragu-raguan kepada dirinya. Bisakah kelak ia sampai kepada tujuannya? Sekonyong-konyong tujuannya yang dahulu jelas, menjadi remang-remang dan akhirnya gelap. Ia putus asa, dan bersikap masa bodoh saja.

[Namun demikian] mungkin sekali, si pendaki gunung yang semula memang ada niat untuk ngacir kembali saja, sekonyong-konyong berhasil mengumpulkan kekuatan kemauannya, dan ia … meneruskan perjalanannya.

Dan bukannya mustahil, bahwa si pelayan ketika dirasanya pelajaran-pelajaran di SMP terlalu sukar ia berkata kepada dirinya sendiri: “Tiga bulan ini saja merasa memang berat. Akan tetapi mundur? Tidak, aku akan tetap tinggal di sekolah ini. Aku mau tahu kuat mana: ”Pelajaran SMP atau Otakku?!” Memang akhirnya ia tak bisa saban [setiap] tahun naik kelas, dan baru lima tahun ia mendapatkan ijazah, akan tetapi ia teruskan melaksanakan rencananya.

Nyata sekali, bahwa kemauan adalah tenaga-pendorong yang menggerakkan manusia, maju kearah tujuannya, bertahan ditempatnya jika akan terdesak, yang menggerakan badan seseorang memanjang pohon kelapa sampai ke pucuknya, yang mendorong maju seorang tentara meskiun dihujani pelor [peluru], yang melaksanakan sumpah bangsa Indonesia: “Sekali merdeka tetap Merdeka”.

Kita semua tahu obat terkenal yang namanya Salversan. Itu obat yang mujarab untuk memberantas penyakit frambusia dan dahulu juga syphilis. Obat itu terkenal juga dengan nama 606.

Mengapa dinamakan 606? Salversan dinamakan juga 606, kerena Paul Ehrlich, penemunya, telah mengadakan percobaan dengan belerang enam ratus enam puluh kali, sebelum berhasil dan menjadi obat Salversan yang mahsyur.

606 kali mencoba, 606 kali mengamati, 606 kali duduk bertekun.

Gerangan apa yang menggearkan Paul Ehrlich untuk mengadakan percobaan sampai ke 606, dan tak dihentikan saja setelah mencapai percobaan yang ke- 500 atau ke-605? Yang menggerakan itu tak lain dan tak bukan ialah: Kemauan Paul Ehrlich yang keras laksana baja.

Dan oleh kerena kemauan yang keras itulah, beribu-ribu, bahkan berjuta-juta orang tertolong dari kematian.


Tanpa kemauan, kosong!

alone

quille

“Otak kita boleh membuat rencana seindah-indahnya, secermat-cermatnya, hati kita boleh gandrung terhadap suatu cita-cita, kita boleh menaruh kasih-mesra terhadap yang bagus dan utama, akan tetapi jika di dalam diri kita tiada tenaga yang membantu merubah segala pikiran-pikiran itu menjadi perbuatan, yang menjadi pendorong untuk mengerjakannya, melaksanakannya, dan yang seolah-olah memaksa kita menyelesaikan pekerjaan kita, maka semuanya hanya tinggal angan-angan saja. Semua yang kita pikirkan, yang kita inginkan supaya terlaksana, hanya bisa terwujud melalui kerja, baik kerja tangan maupun kerja otak. Semua teori-teori kita,cita-cita kita, niat-niat kita baru menjadi kenyataan dan bisa digunakan, jika mendapat pertolongan dari kemauan, sebab kemauan itulah yang membantu merubah pikiran kita menjadi perbuatan.”

“Maka itu, mengembangkan kemauan sama pentingnya dengan mengembangkan kemampuan-kemampuan yang lainnya. Karena sukses kita dalam hidup ini, sebagian besar tergantung kepada tenaga-kemauan, yang kita punyai.” Demikian kata seorang ahli pendidik orang dewasa yang kenamaan.


kemuan untuk mengubah masa depan

“Hari ini lebih baik dari kemarin” Pernahkah Anda merasa bahwa beberapa waktu yang lewat seperti bulan-bulan berlalu ini kita banyak kesalahan atau sikap yang ingin Anda perbaiki? Kalau jawabannya iya, berarti Anda merupakan salah satu dari beberapa orang yang ingin melakukan hal demikian. Memang saat-saat seperti hari raya Idul Fitri 1 Syawal setelah melewati ujian di bulan Ramadhan kita berkemauan untuk mengubah masa depan kita dengan meningkatkan motivasi untuk memulai sesuatu yang baru. Kemauan Untuk Mengubah masa depan, Namun sering kali niat mulia tersebut terkikis karena banyaknya hal yang ingin diubah sekaligus. Misal ingin mengubah kebiasaan marah-marah, bangun siang, malas, dan masih banyak lagi. Jika hal ini kita biarkan, kita bisa-bisa akan sama dengan setahun yang lalu tidak ada perubahan. Jadi daripada waktu kita terbuang selama setahun itu dan kita akan jumpa bulan ramadhan lagi kita tidak berubah, mari kita coba simak tips berikut ini.

1. Tidak perlu mencoba semuanya dengan sekaligus
Setiap keinginan/kemauan yang baik selalu saja ada godaan untuk mengubah hampir disemua hal/aspek, tetapi jangan terpancing hal itu. Anda akan lebih memperoleh tingkat keberhasilan yang lebih tinggi didalam satu atau dua hal dibandingkan dengan mencoba semuanya sekaligus tetapi kesalahan/kegagalnya hampir semua. Lakukan satu-persatu, pada akhirnya pun Anda masih bisa menambah satu-dua perubahan tersebut jika tujuan sebelumnya sukses dijalani.

2. Lakukan dengan hati-hati
Jangan memaksakan diri (secara tidak sadar) untuk melakukan semua keinginan/kemauan Anda tersebut, karena hal itu akan menjadi pemicu stres yang pada akhirnya akan membuat semua keinginan memulai sesuatu yang baru akan gagal total. Misalkan niat Anda setelah hari raya ini adalah berusaha untuk lebih bersikap sabar pada orang lain. Jangan berpikir untuk “Saya harus menjadi orang yang sabar” karena hal itu seakan Anda memaksakan diri untuk berbuat sesabar mungkin. Mungkin akan lebih baik bila pendekatan Anda menjadi “Saya akan berusaha menggunakan beberapa cara yang ampuh agar melatih kesabaran saya.”

3. Lakukan perencanaan
Jika Anda telah mempunyai keinginan/kemauan untuk mengubah masa depan, coba Anda mendeskripsikannya dengan terperinci, buatlah suatu perencanaan yang disesuaikan dengan kemampuan Anda. Tidak ada orang yang berhasil menjalankan sesuatu dengan melakukan semuanya sekaligus yang terjadi nanti malah Anda kecewa dan membatalkan niat untuk berubah tersebut. Rencana tersebut tidak harus rumit yang penting niat Anda dapat menjadi motivasi Anda untuk menjalankannya.

4. Tulislah di kertas
Agar Anda dapat selalu mengingatnya setiap saat, tuliskan hal-hal apa saja yang ingin Anda lakukan di masa mendatang (dan sebelumnya belum pernah dilakukan) serta langkah-langkah konkretnya. Jika perlu letak di tempat-tempat yang mudah terlihat oleh Anda supaya Anda selalu ingat, misalnya di pintu lemari es. Cara ini juga akan memudahkan Anda jika sewaktu-waktu ingin mengubah keinginan/kemauan yang sebelumnya direncanakan tersebut seiring dengan berlalunya waktu/perubahan kondisi.

Mari kita jelang Hari Raya Idul Fitri 1429H ini sebagai awal perubahan diri kita menjadi lebih baik dan ketika kita berjumpa dengan bulan Ramadhan setahun lagi, kita benar-benar menjadi manusia yang lebih baik dari sebelumnya.

kemauan itu perlu

Setiap orang tentu mempunyai keinginan dalam hidup. Sebagai manusia biasa, seseorang dapat saja memiliki keinginan bahkan memiliki beberapa keinginan (tidak hanya satu). Keinginan dapat berbentuk bermacam-macam, berbagai fantasi manusia juga dapat menjadi sebuah keinginan. Namun demikian keinginan tersebut dapat dibedakan menjadi keinginan yang realistis atau tidak realistis -meski terkadang banyak orang yang menginginkan keinginan yang tidak realistis dapat terealisasi-. Setiap orang yang mempunyai keinginan tentu harus siap dengan berbagai dampak atau konsekuensi logis dari apa yang diinginkannya. Baik konsekuensi tercapainya keinginan dan konsekuensi gagalnya keinginan.

Konsekuensi logis agar dapat tercapainya keinginan, adalah dengan meningkatkan kemauan. Mau untuk berusaha mencapai keinginan, mau untuk berjuang, mau untuk sukses, juga mau untuk menerima resiko dari apa yang diperjuangkannya -termasuk resiko untuk sukses dan berhasil atau sebaliknya-.

Keinginan harus disertai dengan tindakan untuk mewujudkannya. Bukan hanya sekedar ingin tetapi harus mau dan berusaha memperjuangkannya. Disinilah kemauan berperan penting. Ketika kemauan sudah mulai tumbuh, sedikit demi sedikit harus ditingkatkan agar semangat untuk terus “mau” tetap tumbuh dalam diri.

Ketika mulai menjalankan sikap mau tadi, masih diperlukan satu hal sebagai tambahan, yaitu keihklasan. Tiada artinya mau menjalani sesuatu dengan terpaksa. Segala jerih payah akan hilang seiring dengan hilangnya keikhlasan. Disinilah tambahan kemauan dalam mencapai keinginan, yaitu mau untuk ikhlas.

Selamat berjuang mencapai keinginan, terus berusaha untuk meningkatkan kemauan untuk mencapainya dan selalu ikhlas dalam menjalani segala sesuatunya.

Sabtu, 03 Januari 2009

keinginan

setiap manusia pasti mempunyai sebuah keinginan meskipun itu tidak mungkin dicapai

Meningkatkan Kemauan

Jika kita ingin sesuatu dan kita merasa ingin memilikinya dengan sungguh - sungguh maka pasti ada jalan untuk mendapatkan semua itu meskipun begitu banyak rintangan yang harus dihadapi