Senin, 23 November 2009






Jakarta - Muhammadiyah akan merayakan ulang tahunnya yang ke-100 tahun depan. Rencananya Muktamar Muhammadiyah 1 abad akan digelar di kota kelahirannya, Yogyakarta.

"Muktamar Muhammadiyah 1 abad akan diselenggarakan tahun 2010 di kota kelahirannya, yakni di Yogyakarta," ujar Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin dalam rilis yang diterima detikcom, Minggu (18/1/2009).

Untuk menyongsong agenda besar tersebut, Din mengajak seluruh warga Muhammadiyah meningkatkan prestasi mereka. Din juga menegaskan, adalah sangat penting bagi Muhammadiyah untuk menjadi bagian dari solusi bagi persoalan yang dihadapi bangsa ini.

"Saya berharap, mulai saat ini Muhammadiyah harus bisa ikut menyelesaikan persoalan-persoalan bangsa. Kita selama ini mungkin baru menjadi part of the problem, atau bagian dari masalah, dari sekian persoalan bangsa," ucapnya.

mari kita sukseskan Muktamar Muhammadiyah 1 abad....... semoga Muhammadiyah ke depan menjadi lebih baik dan mengubah peradaban dunia dari kebatilan......

Senin, 09 November 2009

Membentuk etika menjadi pemimpin yang baik

Saya telah menemui beberapa orang yang memiliki pengalaman serta jabatan sebagai pemimpin dalam perusahaan. Dari sebagian pemimpin tersebut, ternyata ada beberapa orang yang benar-benar dihormati secara moral sebagai pemimpin. Pandangan positif muncul dari berbagai karyawan atau anak buah yang ada disekitarnya. Tidak memandang seberapa tinggi kedudukannya serta bidang yang ditekuni, pemimpin yang baik selalu mempunyai kesamaan antara satu dengan yang lain. Melihat adanya kesempatan untuk berbicara langsung kepada beliau-beliau, akhirya saya mendapatkan gambaran dan masukan tentang bagaimana membentuk etika diri untuk menjadi seorang pemimpin yang baik di mata karyawan atau anak buah. Dengan mengetahui etika tentu akan membuka jalan menjadi pemimpin yang baik

Saya akui sendiri bahwa saya adalah orang yang selalu bertanya dalam setiap kesempatan guna memuaskan rasa ingin tahu. Bila ditanya apakah kedudukan saya tentu saya jawab saya masih belum mempunyai kedudukan yang spesial. Mengenai pengalaman kerja di perusahaan? itu juga belum bisa dibilang lama karena hanya 1 bulan saja (kerja praktek). Namun, seperti dengan prinsip pada blog saya yang membagikan segala ilmu serta skill yang saya punyai, tidak menutup kemungkinan saya membahas tentang ilmu yang saya dapatkan dari orang lain. Pembentukan etika pemimpin ini sangat baik bila diketahui sejak dini. Apa yang saya jabarkan berikut ini merupakan murni hasil pengalaman orang lain dan terbukti dalam kegiatan sehari-hari. Saya hanya menganalisis dan membuat kesimpulan agar nantinya kita dapat mendapatkan sedikit gambaran untuk menjadi seorang pemimpin yang baik.

Ada beberapa point yang saya bahas kali ini. Tentunya saya akan batasi lingkup pembahasan hanya pada etika saja. Begitu banyak hal dan aspek yang bisa dilihat untuk menjadi seorang pemimpin yang baik. Etika menjadi topik dalam pembahasan saya karena nantinya anda dapat langsung mempraktekkannya pada kehidupan sehari-hari setelah membaca artikel ini.

1. Menghargai hasil kinerja anak buah
Dengan adanya rasa menghargai kepada anak buah, tentu menjadi suatu motivasi yang jitu dalam memacu semangat kerja mereka. Dengan kita memberikan pujian terhadap hasil karya mereka walaupun itu menurut pikiran kita "remeh" atau "gampang dilakukan". Perlu diketahui bahwa hasil tersebut dilakukan dengan sekuat tenaga oleh anak buah anda. Dengan memberikan pujian pada waktu dan kesempatan yang tepat maka anak buah akan merasa dihargai. Hal ini akan berdampak pada kemajuan kinerja dari anak buah anda nantinya.

2. Kesalahan pada anak buah merupakan tanggung jawab pemimpin
Seringkali saat kita membawahi beberapa anak buah dalam team. Ketika hendak mengerjakan suatu tugas tentu setiap anak buah memiliki tugas masing-masing. Ketika anak buah tidak dapat menyelesaikan tugas yang diberikan tepat waktu tentu pemimpin harus mengambil alih. Pertanggung-jawaban kepada atasan yang lebih tinggi harus dilakukan oleh pemimpin team tersebut. Pemimpin harus mampu memberikan alasan kuat yang mendasari penyebab kegagalan dari staffnya. Alangkah baiknya bila pemimpin juga ikut membantu serta memperbaiki hasil kerja anak buahnya.

3. Mengajari tanpa henti dan tidak ragu memberikan ilmu
Pemimpin yang baik tentu memiliki skill yang bersifat "generalisasi". Artinya pemimpin tersebut memiliki wawasan yang luas dalam aplikasi kerja sehari-hari. Nah, ketika memdapati anak buah yang kesal karena mengalami kegagalan dalam mengerjakan tugasnya tentu pemimpin harus menjadi solusi. Ketika anak buah bingung untuk menyelesaikan tugasnya tentu pemimpin-nya akan menjadi sarana pengaduan. Bila anda menjadi pemimpin yang ternyata mengerti solusi cara menyelesaikan masalah dari anak buah tentu akan sangat menguntungkan. Tidak ada salahnya anda mengerjakan tugas anak buah tersebut sambil memberikan petunjuk-petunjuk solusi.

4.Peduli terhadap kepentingan dan kesibukan staff
Seringkali terdengar beberapa anak buah mengeluh terhadap pemimpinnya. Biasanya adanya otoritas yang muncul karena sang pemimpim tidak mau tahu apa yang akan dilakukan oleh anak buahnya. Pokoknya tugas yang diberikan harus selesai pada tanggal sekian, jam sekian! titik!. Nah, inilah faktor yang akan menghancurkan rasa hormat dari staff. Berikan perhatian yang berkala dan teratur. Usahakan anda kunjungi masing-masing anak buah anda pada saat mereka bekerja. Pantau kegiatan mereka dan sesekali berikan komentar yang membangun atas hasil kerja mereka saat itu. Pentingnya memberikan kelonggaran / jeda waktu supaya anak buah anda bisa terlepas dari kejenuhan pekerjaannya. Bila anda peduli terhadap staff maka hasil kerja akan memuaskan nantinya.

5.Jadilah panutan dan tepat waktu
Kinerja staff akan mengacu pada pemimpinnya. Bila anda dalam bekerja terlihat rajin,sibuk,ulet dan keras tentu akan memberikan inspirasi bagi orang-orang sekitar anda untuk menirunya. Adanya sifat sungkan untuk malas akan terbentuk bila anda membiasakan sibuk dan rajin pada tiap jam-jam kerja anda. Disiplin terhadap waktu menjadi sangat sensitif bila anda sendiri juga tepat waktu dalam setiap pekerjaan.

6.Ceritakan masalah perusahaan yang layak diketahui anak buah.
Anda sebagai pemimpin tentu terkadang dihadapkan dengan banyak sekali masalah perusahaan. Pilah-pilah masalah perusahaan tersebut berdasarkan kerahasiaannya. Bila ada informasi masalah yang bersifat universal tentu perlu anda ceritakan kepada anak buah anda. Dengan menceritakan masalah yang ada, seolah-olah anak buah anda merasa mendapatkan tempat yang spesial di perusahaan. Menjadi orang yang dipercaya untuk mengetahui masalah yang ada dan berusaha membuat solusi harus ditanamkan pada anak buah anda.

7.Low profile.
Tentu sesekali anda perlu menyempatkan diri untuk membuat hubungan sosial dengan anak buah anda. Bila anda mampu menempatkan diri dalam lingkungan mereka tentu hal ini akan sangat berguna. Kesan "bersahabat" akan muncul bila anda juga turun kedalam kegiatan mereka sehari-hari. Contoh paling mudah adalah sempatkan diri anda untuk makan siang bersama mereka. Buat suasana tidak ada sekat dan semua memiliki posisi yang sama yaitu manusia biasa yang butuh makan. Anggapan pemimpin yang low profile akan terbentuk di hati anak buah anda nantinya.

Sabtu, 03 Oktober 2009

Resistensi Organisasional

Organisasi, pada hakekatnya memang konservatif. Secara aktif mereka menolak perubahan. Misalnya saja, organisasi pendidikan yang mengenal-kan doktrin keterbukaan dalam menghadapi tantangan ternyata merupakan lembaga yang paling sulit berubah. Sistem pendidikan yang sekarang berjalan di sekolah-sekolah hampir dipastikan relatif sama dengan apa yang terjadi dua puluh lima tahun yang lalu, atau bahkan lebih. Begitu pula sebagian besar organisasi bisnis. Terdapat enam sumber penolakan atas perubahan.
INERSIA STRUKTURAL
Artinya penolakan yang terstrukur. Organisasi, lengkap dengan tujuan, struktur, aturan main, uraian tugas, disiplin, dan lain sebagainya menghasil- kan stabilitas. Jika perubahan dilakukan, maka besar kemungkinan stabilitas terganggu.
FOKUS PERUBAHAN BERDAMPAK LUAS
Perubahan dalam organisasi tidak mungkin terjadi hanya difokuskan pada satu bagian saja karena organisasi merupakan suatu sistem. Jika satu bagian dubah maka bagian lain pun terpengaruh olehnya. Jika manajemen mengubah proses kerja dengan teknologi baru tanpa mengubah struktur organisasinya, maka perubahan sulit berjalan lancar.
INERSIA KELOMPOK KERJA
Walau ketika individu mau mengubah perilakunya, norma kelompok punya potensi untuk menghalanginya. Sebagai anggota serikat pekerja, walau sebagai pribadi kita setuju atas suatu perubahan, namun jika perubahan itu tidak sesuai dengan norma serikat kerja, maka dukungan individual menjadi lemah.
ANCAMAN TERHADAP KEAKHLIAN
Perubahan dalam pola organisasional bisa mengancam keakhlian kelompok kerja tertentu. Misalnya, penggunaan komputer untuk merancang suatu desain, mengancam kedudukan para juru gambar.
ANCAMAN TERHADAP HUBUNGAN KEKUASAAN YANG TELAH MAPAN.
Mengintroduksi sistem pengambilan keputusan partisipatif seringkali bisa dipandang sebagai ancaman kewenangan para penyelia dan manajer tingkat menengah.
ANCAMAN TERHADAP ALOKASI SUMBERDAYA
Kelompok-kelompok dalam organisasi yang mengendalikan sumber daya dengan jumlah relatif besar sering melihat perubahan organisasi sebagai ancaman bagi mereka. Apakah perubahan akan mengurangi anggaran atau pegawai kelompok kerjanya?.

Selasa, 26 Mei 2009

Kunci Untuk Mencapai Suatu Keberhasilan dan Kesuksesan

1. Niat (Sugestivitas)

Niat yaitu tekad mencapai sesuatu disertai dengan perbuatan. Didalam mencapai sesuatu, niat merupakan kunci utama untuk mencapai keberhasilan atau kesuksesan sesuatu yang sedang dikerjakan, karena manusia tanpa tekad dan sifat optimisme yang tinggi maka segala sesuatu yang ia capai tidak akan mempunyai manfaat apa-apa bahkan gagal, karena yang ada pada dirinya rasa tidak yakin atau percaya (pesimis) akan keberhasilan sesuatu yang ia kerjakan.

Jika manusia mempunyai rasa tidak yakin keberhasilan sesuatu yang dikerjakan sedangkan Allah selalu mengkabulkan sesuatu sesuai dangan yang ia niatkan maka ia sudah berburuk sangka ( Su-udzzon ) terhadap Allah. Didalam hadits Qudsi, Allah berfirman: "Aku tergantung pada prasangka hambaku " (Niat-sugesti ) terhadap diriku dan Aku selalu bersamanya apabila ia selalu mengingatku". Dalam Hadits lain Nabi bersabda : "Bahwa segala sesuatu perbuatan harus dilandaskan dengan niat dan perbuatan itu sesuai dengan apa yang diniatkan". (HR.Bukhari Muslim) "Perbuatan seorang muslim yang dilandasi dengan niat lebih baik daripada perbuatan yang tanpa niat".

2. D o ' a

Sesudah manusia niat mengerjakan sesuatu dan mempunyai rasa optimis (Husnu dzon) terhadap Allah, maka manusia dituntut untuk berdoa memohon diterima segala apa yang ia kerjakan karena Allah Maha Kuasa sedangkan manusia makhluk yang sangat lemah yang selalu tergantung kepada-Nya.

Sebagai makhluk Allah yang lemah, manusia sangatlah sombong jika tidak mau berdoa, Allah sangatlah murka terhadap orang-orang yang sombong. Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepadaku pasti Aku perkenankan". " Dan orang-orang yang sombong (tidak mau berdoa) kelak mereka akan masuk ke-neraka Jahanam secara hina" (Al-mukmin:60) "Dan apabila hamba-hambaku menanyakan kepadamu tentang Aku, sesungguhnya Aku dekat . Aku memperkenankan permohonan ( Doa ) seseorang bila ia memohon kepada-Ku. Karena itu hendaklah ia mentaati segala perintahku dan beriman kepada-Ku semoga ia selalu dalam kebenaran". (Al-baqarah:186)

Doa yang dikabulkan oleh Allah adalah doa yang dilakukan dengan Ikhlas, Khusyu penuh Tawadhu (Rendah hati), yakin akan diterima dan dilakukannya sesuai dengan tatacara doa yang baik. "Berdoalah kepada Tuhanmu dengan merendahkan diri dan suara lembut (khusyu). Sesungguhnya Allah tidak menyenangi orang-orang yang berlebihan". ( Al-a'rof:55 ). "Padahal mereka tidak diperintahkan sesuatu melainkan untuk beribadah kepada Allah dengan Ikhlas (tulus) dan Tekun". (Al-bayyinah:5). Menurut Ahli tafsir : Berdasarkan ayat diatas semua permohonan (doa) hamba Allah pasti diterima, Cuma cara Allah mengabulkan doa hambanya berbeda-beda. Ada tiga cara Allah mengkabulkan doa hambanya:

1. Dikabulkan Secara Langsung.

Doa yang langsung dikabulkan adalah doa hamba Allah yang sangat dekat kepada-Nya, dilakukan dengan baik dan Allah menganggap permintaannya harus segera dikabulkan. Doa para Wali Allah dan doa orang yang sedang dianiaya sedangkan ia dalam keadaan lemah dan terdesak biasanya Allah langsung mengabulkannya. "Ketahuilah sesungguhnya Wali-wali Allah itu tidak merasa takut dan tidak pula merasa duka cita.

Mereka adalah orang-orang yang beriman dan bertaqwa. Untuk mereka berita gembira dalam kehidupan didunia dan akhirat, tidak ada perubahan sedikitpun dalam janji-janji Allah ( terhadapnya ). Itulah keberuntungan yang sangat besar". ( Yunus:61-64 ). Sabda Nabi: "Doanya orang yang teraniaya (lemah dan terdesak) tidak ada Hijab / dinding antaranya dan Allah SWT".

2. Dikabulkan dengan Cara Berproses.

Allah mempunyai rahasia yang tersembunyi yang tidak dapat diketahui hakikatnya oleh manusia kecuali atas kehendak-Nya, manusia hanya diperintahkan untuk berdoa memohon sesuatu yang baik . Allah SWT yang menentukan menurut kehendaknya yang Maha Kuasa. Kata seorang Ahli tauhid: "Manusia hidup mempunyai harapan dan doa sedangkan Allah mempunyai Irodat ( Kehendak )".

Secara Biologis manusia diciptakan Allah SWT mempunyai sifat tergesa-gesa dan segala sesuatunya ingin secara ringkas dan cepat, padahal segala sesuatu harus melalui proses ,jenjang dan ketekunan ( mujahadah ) yang tinggi untuk mendapatkan hasil yang baik dan sempurna. "Dan manusia itu diciptakan oleh Allah bersifat lemah". (An-nisa:28) "Sesungguhnya manusia diciptakan dengan sifat gelisah dan kikir . Manakala ia ditimpa kesusahan ia berkeluh kesah. Dan manakala mendapat keuntungan ia menjadi kikir. Tidak demikian dengan orang-orang yang mendirikan sholat". ( Al-maarij:19-22 ).

Apabila manusia memohon sesuatu, umpamanya: "Ya Allah sembuhkan penyakit kami atau Ya Allah berilah kami rizki yang melimpah" tanpa diiringi dengan ketekunan berusaha dan tidak bertaqwa kepadaNya maka Allah akan menunda terus sampai orang tersebut sungguh-sungguh berusaha dan bertaqwa.sebab Allah maha tahu ,jika orang tersebut doanya segera dikabulkan kemungkinan akan lupa kepadaNya dan berbuat kejahatan.

3. Doanya disimpan sebagai Amal Shaleh.

Doa disamping bersifat memohon sesuatu juga mempunyai Dimensi ibadah karena doa sesungguhnya adalah ibadah yang mendapat pahala apabila dikerjakan dan pahala itu akan kita ambil kelak diakhirat. Sabda Nabi : "Doa itu adalah ibadah". "Doa adalah otaknya ibadah". Kata seorang pujangga: "Dunia ini tempat bercocok tanam dan akhirat tempat memetik hasilnya".


4. Ikhtiar (berusaha).

Berusaha merupakan syarat untuk tercapainya sesuatu, tanpa usaha tidak mungkin akan tercapai sesuatu karena qudrat ( kehendak ) Allah, yang baik atau yang buruk yang telah ditentukan kepada manusia tergantung usaha manusia itu sendiri mau yang baik atau yang buruk dan kesungguhan mereka dalam berusaha.

"Sesungguhnya Allah tidak akan merubah nasib sesuatu kaum kecuali mereka sendiri yang merubahnya " ( Ar-ra'd:11 ). " Tidaklah sama antara orang-orang mukmin yang tidak turut berperang yang tidak ada halangan dengan orang-orang yang berjihat dijalan Allah dengan harta dan jiwa. Allah melebihkan orang-orang yang berjihat dengan harta dan jiwa satu tingkat " ( An-nisa:95 ).

Berdoa saja tanpa berusaha adalah berkhayal yang tidak ada ujung pangkalnya ( Thulul amal ) dan dilarang oleh ajaran Islam.

5. Ikhlas untuk dapat diterima.

Ikhlas secara bahasa artinya jernih atau murni, dan secara istilah adalah beramal tanpa dicampuri oleh sesuatu yang lain semata karena mendekatkan diri kepada Allah. "Ingatlah , bahwa ibadah yang setulus-tulusnya itu, harus ditujukan kepada Allah" "Karena itu beribadahlah kepada Allah SWT dengan Ikhlas beragama untuk Dia semata" ( QS.Az-zumar:2 dan 3 ). " Dan tidaklah mereka diperintahkan sesuatu, melainkan untuk beribadah kepada Allah SWT dengan Ikhlas, patuh mengerjakan agama dan mendirikan shalat , mengeluarkan zakat. Itulah agama yang lurus "( QS.Al-Bayyinah:5 ).

Beramal dengan ikhlas tidaklah mudah, karena syaitan selalu masuk pada hati manusia yang lengah ketika sedang berbuat baik dan mengotori hatinya dengan Ria ( Beramal tidak karena Allah atau karena sesuatu yang lain ) atau kemewahan dunia. Solusinya untuk mencapai Ikhlas kita memohon kepada Allah dijauhkan dari sifat Ria dan menjauhkan hati kita dari unsur-unsur yang selain Allah.Iblis berkata: " Ya Tuhanku karena engkau telah mentakdirkan aku makhluk sesat, maka aku akan menggoda ( anak-cucu Adam ) dengan keindahan dunia dan akan aku bawa mereka kejalan yang sesat semuanya " ."Kecuali hamba-hambamu yang Ikhlas diantara mereka" ( Al-Hijr:39-40 ).

Ikhlas tempatnya didalam hati, oleh karena itu seseorang tidak mengatahui ibadah orang lain ikhlas atau tidak , hanya Allah dan orang yang sedang beribadah yang mengetahui. Allah tidak menerima amal hambanya yang tidak Ikhlas , karena Allah tidak ingin beribadah yang dicampur adukkan dengan sesuatu yang lain, diakhirat nanti Allah SWT akan menyuruh kepada orang -orang yang berbuat Ria untuk meminta pahala amalnya kepada selain Allah .

Ikhlas terbagi dua tingkatan

1. Ikhlas orang Awam : berbuat amal kebaikan karena takut akan siksa / murka Allah dan karena mengharapkan syurga / rahmat Nya. "Dan mereka mengharapkan rahmat / karuniaNya dan takut akan siksaNya . Sesungguhnya siksa Tuhanmu sangat ditakuti " ( QS.Al-Isra:57 )

2. Ikhlas orang Khawas : berbuat amal kebaikan semata-mata karena Allah dan segala tingkah lakunya bertujuan mendekatkan diri kepada-Nya dengan sedekat -dekatnya.

Cerita dari Imam Gazali : Pernah ada seorang Abid ( orang tukang ibadah ) yang sedang berbuat ibadah dan berzikir kepada Allah , suatu ketika Abid didatangi seseorang yang memberi tahukan kepadanya tentang seseorang yang sedang menyembah pohon. Maka marah Abid mendengar berita itu, kemudian ia mengambil sebilah kapak untuk menebangnya. Ditengah jalan ia dihalangi oleh Iblis , maka berkelahi saling baku hantam Abid dengan Iblis seketika itu Iblis kalah, lalu ditebangnya pohon itu. Kedua kalinya Abid ingin menebang pohon lain yang disembah oleh orang, lagi-lagi ditengah jalan dihalangi Iblis sambil merayunya. Kata Iblis: "Aku akan menjamin hidupmu dengan meletakkan uang setiap hari dibawah bantalmu asalkan engkau tidak menebang pohon ini " . Abid tertarik dengan rayuan Iblis sehingga ia tidak jadi menebang pohon itu.

Pada hari yang pertama dan kedua uang diletakkan Iblis dibawah bantal, dengan senang hati Abid mengambil dan membelanjakannya, tetapi pada hari yang ketiga uang itu tidak ada. Maka sangat marahlah Abid kepada Iblis karena ingkar janji, kemudian ia ingin menebang pohon itu kembali. Ditengah jalan Iblis menghalanginya lagi, kemudian keduanya berkecamuk saling baku hantam, seketika itu Abid kalah. Lalu ia bertanya kepada Iblis. Mengapa sekarang saya kalah kepadamu? Maka Iblis menjawab." Hari ini keikhlasanmu sudah hilang untuk menebang pohon yang disembah orang, yang ada dalam hatimu sekarang adalah kemarahan karena Aku tidak meletakaan uang dibawah bantalmu ".

Selasa, 21 April 2009

MacaM-MacaM Kerusakan Yang SrNg Terjadi Pada Komputer......

jika anda pemakai Microsoft Windows, anda pasti sudah hapal dengan layar biru dan pesan tersebut. Kalau tampil error seperti ini, apa yang perlu diketahui? ini para biang keroknya:

1. Konflik hardware (rebutan IRQ)

2. RAM jelek

3. Setting BIOS

4. Harddisk drive

5. Fatal OE exceptions dan VXD error

6. Virus

7. Printer

8. Software

9. Overheating / kepanasan

10. Masalah Power supply

Senin, 20 April 2009

Menambah RAM dengan USB.........

Random Access Memory (RAM) digunakan untuk menampung data sementara di dalam komputer. Semakin banyak aplikasi yang kita buka, maka semakin banyak pula RAM digunakan. Ada cara menambah RAM yaitu dengan memanfaatkan flashdisk (penyimpan data), dengan tambahan software (aplikasi) eBooster.exe, kita bisa menambah RAM kita tanpa harus membeli RAM yang baru.

Kita sering menggunakan komputer, karena asyiknya, kita buka Microsoft Word, kemudian Excell, PowerPoint, Access, ditambah AdobePhotoShop, CorelDraw. Kemudian kita ingin membuka Winamp untuk mendengarkan music. Tapi tiba-tiba komputer kita hang, Alias mati. Mengapa ini terjadi?

Karena kapasitas RAM-nya habis, RAM (Random Access Memory) biasa digunakan untuk menyimpan data sementara di komputer. Artinya sementara data tersebut hanya bisa dilihat di layar monitor, namun belum kita simpan ke media penyimpanan, seperti Hardisk, flashdisk, CD Room dan sebagainya.

Semakin banyak aplikasi yang kita buka di komputer kita, maka semakin besar RAM yang kita gunakan. Sebagai gambaran RAM sebagai berikut. Misal di komputer kita terpasang RAM dengan kapasitas 512 Mb. Setiap aplikasi yang kita buka akan membutuhkan RAM, atau secara mudah setiap kita membuka setiap aplikasi maka persediaan RAM yang ada akan berkurang.

Sebagai contoh, misalnya kalau kita membuka Microsoft Word, maka Microsoft Word akan membutuhkan memory sementara (RAM) sebesar 300 Mb (bukan data sebenarnya, karena saya belum pernah mengukur Microsoft Word membutuhkan memory berapa untuk bisa berjalan), berarti persediaan RAM yang ada tinggal (512-300 = 212 Mb). Jika kita membuka lagi satu aplikasi tidak boleh lebih dari 212 Mb, kalau aplikasi yang dibukan melebihi 212 Mb, misal Microsoft Excel memory yang dibutuhkan adalah 300 Mb, maka komputer akan Hang (OVER CLOCK), karena kebutuhan memory untuk running program tidak cukup.

Untuk menambah kapasitas RAM biasanya kita harus membeli RAM untuk tambahan, menjadi lebih besar.

Namun dalam materi kali ini kita akan memperbesar kapasitas RAM dengan FLASHDISK, dengan argumen, bahwa flashdisk bisa berfungsi ganda, bisa untuk RAM juga bisa untuk menyimpan data. Semakin besar kapasitas flashdisk, maka semakin besar pula RAM yang bisa kita tambahkan.

Selasa, 24 Maret 2009

Perlukah Saya Merubah Karakter ??

Perlukah Saya Merubah Karakter ??

kadang-kadang saya berfikir.. untuk apa sih dianggap kontroversial ?
untuk apa sih bicara secara jujur apa adanya, bila ternyata ada yg tersinggung ?
untuk apa harus terus terang, padahal banyak yg gak percaya ?
bukankah didunia maya seharusnya kita "sembunyi" dari kenyataan ?

apakah saya mengembik dikandang harimau ?
atau mungkin, saya selama ini mengaum dikandang kambing ?
cilakanya, saya sampai kini belum tahu, FBI kandang harimau atau kandang Kambing..
sebab ketika saya mengembik.. saya hampir saja diterkam harimau..
lha.. ketika saya mengaum.. para penghuninya malah ada yg stress..
yang belum saya coba adalah: mengeong..
atau sebaiknya hanya membebek saja ? biar aman..

mulai hari ini, saya akan mencoba "hidup" dengan wajah baru, karakter baru..
dengan masa percobaan tidak terbatas, sampai saya sendiri bosan.. dan kembali ke karakter lama.
karakter baru saya kedepan adalah, saya cuma jadi komentator yg setuju aja.. yg oke saja..
pokoknya sama persis dengan beberapa karakter yg sudah ada di sini (bahkan banyak).

sekalian, saya akan melihat bagaimana wajah FBI yg seluruh membernya hanya bilang: setuju..
pendek kata, semua persoalan mulus.. semua pertikaian tidak ada.. semua cukup satu kata: nice post.
walaupun mungkin akhirnya kata BEBAS pada singkatan FBI akan menjadi kata: BEBEK.
FBI: Forum Bebas Indonesia.. tapi karena semua cuma bisa setuju aja..
maka akan menjadi: FBI: Forum Bebek Indonesia.. karena banyak yg membebek saja..
tentunya itu hanya dalam khayalan pemikiran saya saja, tidak harus seperti itu.

ada pepatah Yahudi Kuno (bukan karangan saya lho..):
"Jangan mengajar babi bernyanyi, disamping buang-buang waktu.. kasihan babinya.."
kini saya jadi semakin yakin, pepatah tsb ada benarnya..

Memahami Perubahan

Salah satu peran "baru" HRD yang belakangan ini banyak didengungkan adalah sebagai agen perubahan. Jelas ini sebuah tuntutan ideal yang tidak mudah. Salah satu kendalanya ialah asumsi bahwa karyawan akan menerima perubahan sebagaimana adanya, sebagai sesuatu yang akan terjadi, dan menjalankannya apa adanya.

Hal seperti itu jarang sekali terjadi. Sebaliknya, perubahan lebih sering dianggap sebagai sumber penyebab rasa takut, perasaan kehilangan atas suasana yang sudah familiar, dan kecemasan-kecemasan lain. Sehingga, perlu waktu bagi karyawan untuk memahami makna perubahan itu dan berkomitmen terhadap perubahan itu dengan baik.

Karena itu, penting bagi para manajer HR untuk mengerti bahwa setiap orang cenderung melalui tahapan-tahapan dalam mengatasi perubahan. Memahami adanya tahapan-tahapan yang wajar terjadi terhadap suatu perubahan akan membantu para change agent tersebut untuk mengantisipasi reaksi yang akan terjadi, dan juga tidak bereaksi berlebihan apabila terjadi perlawanan.

Tahapan yang terjadi dalam menghadapi perubahan, mirip dengan proses yang dialami ketika seseorang kehilangan seorang yang disayanginya.

Tahap I: Menyangkal

Strategi awal yang biasa digunakan orang dalam menghadapi perubahan adalah menyangkal apa yang terjadi, atau menyangkal bahwa hal itu akan berlanjut terus. Respons-respons yang biasa terjadi dalam tahapan ini biasanya:

"Ah, aku sudah pernah mendengar hal beginian sebelumnya. Ingat nggak tahun lalu mereka mengumumkan inisiatif konsumen baru? Enggak ada yang terjadi tuh, dan yang ini juga akan segera berlalu."

"Alah, paling-paling cuma gagasan bos-bos yang gak berotak."

"Aku bertaruh ini akan jadi seperti yang lain-lain. Paling-paling hebohnya selama enam bulan saja dan setelah itu semuanya akan kembali normal. Lihat saja."

"Aku akan percaya kalau sudah melihat."

Orang-orang dalam tahapan Menyangkal ini mencoba menghindar untuk menghadapi ketakutan dan ketidakpastian karena perubahan yang akan terjadi. Mereka berharap mereka tidak perlu beradaptasi.

Menghadapi tahap menyangkal ini akan sulit karena tidak mudah melibatkan orang-orang untuk merencanakan masa depan, ketika mereka tidak mau menerima masa depan akan berubah dari saat ini.

Mereka akan keluar dari tahap menyangkal ketika mereka melihat indikasi-indikasi yang jelas bahwa perbedaan telah terjadi. Bahkan setelah melihat indikasi-indikasi itu beberapa orang tetap saja menyangkal.

Tahap II: Marah dan Menolak

Ketika seseorang tidak bisa lagi menyangkal, mereka cenderung pindah ke tahap marah, yang diikuti dengan penolakan secara langsung atau pun tersamar. Tahapan ini sangat kritis dalam keberhasilan implementasi perubahan. Kepemimpinan yang baik diperlukan dalam mengatasi tahapan ini, dan memindahkan individu tersebut ke tahapan berikutnya. Bila kepemimpinan tidak baik, maka kemarahan dalam tahap ini akan berlangsung terus, mungkin jauh lebih lama dari perubahan itu sendiri.

Orang yang berada dalam tahapan ini biasanya mengatakan hal-hal seperti:

"Emangnya mereka siapa sih? Ngatur-ngatur kita."

"Mengapa mereka menyudutkan kita?"

"Apa salahnya dengan kondisi saat ini?"

"Teganya bos membiarkan hal ini terjadi."

Seringkali malah yang dikatakan jauh lebih kasar dan kuat.

Tahap III: Eksplorasi dan Penerimaan

Pada tahapan ini orang-orang sudah mulai agak tenang. Mereka berhenti menyangkal, dan meski masih sedikit marah, kemarahan mereka sudah bisa dikesampingkan. Mereka sudah lebih mengerti makna perubahan itu dan lebih bersedia mencari tahu lebih jauh, dan akhirnya menerima perubahan itu. Mereka lebih terbuka, dan kini lebih tertarik untuk ikut merencanakan hal-hal sekitar perubahan itu dan ikut berpartisipasi dalam proses tersebut.

Dalam tahapan ini mereka biasa mengatakan:

"Well, kurasa memang kita harus melakukan yang terbaik."

"Mungkin kita akan bisa melalui ini dengan baik."

"Kita perlu meneruskan bisnis."

Tahap IV: Komitmen

Inilah tahapan terakhir, di mana orang sudah bisa berkomitmen pada perubahan, dan bersedia bekerja untuk menyukseskan perubahan itu. Mereka memahami kenyataannya, dan pada titik ini mereka sudah cukup beradaptasi untuk ikut menyukseskan perubahan. Meskipun ada perubahan-perubahan tertentu yang tidak mungkin mendapatkan penerimaan dari karyawan (contohnya: pengurangan jumlah karyawan), pada tahap ini karyawan akan berkomitmen untuk membuat organisasi berjalan dengan lebih efektif.

Perubahan adalah suatu proses yang memakan waktu. Jangan meremehkannya dengan berasumsi bahwa semua akan "berjalan dengan sendirinya". Jangan bereaksi secara berlebihan bila menghadapi penolakan. Malah, kita harus khawatir bila tidak ada penolakan. Pada perubahan yang cukup signifikan ada kemungkinan orang-orang menyembunyikan reaksi mereka. Ini harus diantisipasi untuk menghindari reaksi yang muncul belakangan dan tidak tertanggulangi, yang bisa mengganggu jalannya organisasi. Apalagi bila reaksi itu sudah berbentuk kemarahan.

Sabtu, 21 Februari 2009

Bakteri - Ciri ciri, Struktur, Perkembangbiakan, Bentuk dan Manfaatnya

Diarsipkan di bawah: Klasifikasi — gurungeblog @ 7:54 am
Tags: Bakteri - Ciri ciri, Bentuk dan Manfaatnya, Perkembangbiakan, Struktur

bakteri
Bakteri merupakan organisme yang paling banyak jumlahnya dan lebih tersebar luas dibandingkan mahluk hidup yang lain .
Bakteri memiliki ratusan ribu spesies yang hidup di darat hingga lautan dan pada tempat-tempat yang ekstrim.
Bakteri ada yang menguntungkan tetapi ada pula yang merugikan. Bakteri memiliki ciri-ciri yang membedakannya dengan mahluk hidup yang lain. Bakteri adalah organisme uniselluler dan prokariot serta umumnya tidak memiliki klorofil dan berukuran renik (mikroskopis).
Ciri-ciri Bakteri
Bakteri memiliki ciri-ciri yang membedakannnya dengan mahluk hidup lain yaitu :
1. Organisme multiselluler
2. Prokariot (tidak memiliki membran inti sel )
3. Umumnya tidak memiliki klorofil
4. Memiliki ukuran tubuh yang bervariasi antara 0,12 s/d ratusan mikron umumnya memiliki ukuran rata-rata 1 s/d 5 mikron.
5. Memiliki bentuk tubuh yang beraneka ragam
6. Hidup bebas atau parasit
7. Yang hidup di lingkungan ekstrim seperti pada mata air panas,kawah atau gambut dinding selnya tidak mengandung peptidoglikan
8. Yang hidupnya kosmopolit diberbagai lingkungan dinding selnya mengandung peptidoglikan
Struktur Bakteri
Struktur bakteri terbagi menjadi dua yaitu:
1. Struktur dasar (dimiliki oleh hampir semua jenis bakteri)
Meliputi: dinding sel, membran plasma, sitoplasma, ribosom, DNA, dan granula penyimpanan
2. Struktur tambahan (dimiliki oleh jenis bakteri tertentu)
Meliputi kapsul, flagelum, pilus, fimbria, klorosom, Vakuola gas dan endospora.
Struktur dasar sel bakteri

struktur-bakteri1
Struktur dasar bakteri :
1. Dinding sel tersusun dari peptidoglikan yaitu gabungan protein dan polisakarida (ketebalan peptidoglikan membagi bakteri menjadi bakteri gram positif bila peptidoglikannya tebal dan bakteri gram negatif bila peptidoglikannya tipis).
2. Membran plasma adalah membran yang menyelubungi sitoplasma tersusun atas lapisan fosfolipid dan protein.
3. Sitoplasma adalah cairan sel.
4. Ribosom adalah organel yang tersebar dalam sitoplasma, tersusun atas protein dan RNA.
5. Granula penyimpanan, karena bakteri menyimpan cadangan makanan yang dibutuhkan.

granula
Struktur tambahan bakteri :
1. Kapsul atau lapisan lendir adalah lapisan di luar dinding sel pada jenis bakteri tertentu, bila
lapisannya tebal disebut kapsul dan bila lapisannya tipis disebut lapisan lendir. Kapsul dan lapisan lendir tersusun atas polisakarida dan air.
2. Flagelum atau bulu cambuk adalah struktur berbentuk batang atau spiral yang menonjol dari dinding sel.
3. Pilus dan fimbria adalah struktur berbentuk seperti rambut halus yang menonjol dari dinding sel, pilus mirip dengan flagelum tetapi lebih pendek, kaku dan berdiameter lebih kecil dan tersusun dari protein dan hanya terdapat pada bakteri gram negatif. Fimbria adalah struktur sejenis pilus tetapi lebih pendek daripada pilus.
4. Klorosom adalah struktur yang berada tepat dibawah membran plasma dan mengandung pigmen klorofil dan pigmen lainnya untuk proses fotosintesis. Klorosom hanya terdapat pada bakteri yang melakukan fotosintesis.
5. Vakuola gas terdapat pada bakteri yang hidup di air dan berfotosintesis.
6. Endospora adalah bentuk istirahat (laten) dari beberapa jenis bakteri gram positif dan terbentuk didalam sel bakteri jika kondisi tidak menguntungkan bagi kehidupan bakteri. Endospora mengandung sedikit sitoplasma, materi genetik, dan ribosom. Dinding endospora yang tebal tersusun atas protein dan menyebabkan endospora tahan terhadap kekeringan, radiasi cahaya, suhu tinggi dan zat kimia. Jika kondisi lingkungan menguntungkan endospora akan tumbuh menjadi sel bakteri baru.
Bentuk Bakteri
Bentuk dasar bakteri terdiri atas bentuk bulat (kokus), batang (basil),dan spiral (spirilia) serta terdapat bentuk antara kokus dan basil yang disebut kokobasil.
Berbagai macam bentuk bakteri :
1. Bakteri Kokus :

kokus
a. Monokokus
yaitu berupa sel bakteri kokus tunggal
b. Diplokokus
yaitu dua sel bakteri kokus berdempetan
c. Tetrakokus yaitu empat sel bakteri kokus berdempetan berbentuk segi empat.
d. Sarkina yaitu delapan sel bakteri kokus berdempetan membentuk kubus
e. Streptokokus yaitu lebih dari empat sel bakteri kokus berdempetan membentuk rantai.
f. Stapilokokus yaitu lebih dari empat sel bakteri kokus berdempetan seperti buah anggur
2. Bakteri Basil :

basil
a. Monobasil
yaitu berupa sel bakteri basil tunggal
b. Diplobasil yaitu berupa dua sel bakteri
basil berdempetan
c. Streptobasil yaitu beberapa sel bakteri basil berdempetan membentuk rantai
3. Bakteri Spirilia :

spirilia
a. Spiral yaitu bentuk sel bergelombang
b. Spiroseta yaitu bentuk sel seperti sekrup
c. Vibrio yaitu bentuk sel seperti tanda baca koma
Alat Gerak Bakteri
Alat gerak pada bakteri berupa flagellum atau bulu cambuk adalah struktur berbentuk batang atau spiral yang menonjol dari dinding sel. Flagellum memungkinkan bakteri bergerak menuju kondisi lingkungan yang menguntungkan dan menghindar dari lingkungan yang merugikan bagi kehidupannya.
Flagellum memiliki jumlah yang berbeda-beda pada bakteri dan letak yang berbeda-beda pula yaitu
1. Monotrik : bila hanya berjumlah satu
2. Lofotrik : bila banyak flagellum disatu sisi
3. Amfitrik : bila banyak flagellum dikedua ujung
4. Peritrik : bila tersebar diseluruh permukaan sel bakteri
Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Bakteri
Pertumbuhan pada bakteri mempunyai arti perbanyakan sel dan peningkatan ukuran populasi.
Faktor–faktor yang mempengaruhi pertumbuhan bakteri atau kondisi untuk pertumbuhan optimum adalah :
1. Suhu
2. Derajat keasaman atau pH
3. Konsentrasi garam
4. Sumber nutrisi
5. Zat-zat sisa metabolisme
6. Zat kimia
Hal tersebut diatas bervariasi menurut spesies bakterinya.
Cara Perkembangbiakan bakteri:
Bakteri umumnya melakukan reproduksi atau berkembang biak secara aseksual (vegetatif = tak kawin) dengan membelah diri. Pembelahan sel pada bakteri adalah pembelahan biner yaitu setiap sel membelah menjadi dua.
Reproduksi bakteri secara seksual yaitu dengan pertukaran materi genetik dengan bakteri lainnya.
Pertukaran materi genetik disebut rekombinasi genetik atau rekombinasi DNA.
Rekombinasi genetik dapat dilakukan dengan tiga cara yaitu:
1. Transformasi adalah pemindahan sedikit materi genetik, bahkan satu gen saja dari satu sel bakteri ke sel bakteri yang lainnya.

transformasi
2. Transduksi adalah pemindahan materi genetik satu sel bakteri ke sel bakteri lainnnya dengan perantaraan organisme yang lain yaitu bakteriofage (virus bakteri).

transduksi
3. Konjugasi adalah pemindahan materi genetik berupa plasmid secara langsung melalui kontak sel dengan membentuk struktur seperti jembatan diantara dua sel bakteri yang berdekatan. Umumnya terjadi pada bakteri gram negatif.

konjugasi
Peranan Bakteri
Dalam kehidupan manusia bakteri mempunyai peranan yang menguntungkan maupun yang merugikan.
Bakteri yang menguntungkan adalah sebagai berikut :
1. Pembusukan (penguraian sisa-sisa mahluk hidup contohnya Escherichia colie).
2. Pembuatan makanan dan minuman hasil fermentasi contohnya Acetobacter pada pembuatan asam cuka, Lactobacillus bulgaricus pada pembuatan yoghurt, Acetobacter xylinum pada pembuatan nata de coco dan Lactobacillus casei pada pembuatan keju yoghurt.
3. Berperan dalam siklus nitrogen sebagai bakteri pengikat nitrogen yaitu Rhizobium leguminosarum yang hidup bersimbiosis dengan akar tanaman kacang-kacangan dan Azotobacter chlorococcum.
4. Penyubur tanah contohnya Nitrosococcus dan Nitrosomonas yang berperan dalam proses nitrifikasi menghasilkan ion nitrat yang dibutuhkan tanaman.
5. Penghasil antibiotik contohnya adalah Bacillus polymyxa (penghasil antibiotik polimiksin B untuk pengobatan infeksi bakteri gram negatif, Bacillus subtilis penghasil antibioti untuk pengobatan infeksi bakteri gram positif,Streptomyces griseus penghasil antibiotik streptomisin untuk pengobatan bakteri gram negatif termasuk bakteri penyebab TBC dan Streptomyces rimosus penghasil antibiotik terasiklin untuk berbagai bakteri.
6. Pembuatan zat kimia misalnya aseton dan butanol oleh Clostridium acetobutylicum
7. Berperan dalam proses pembusukan sampah dan kotoran hewan sehinggga menghasilkan energi alternatif metana berupa biogas. Contohnya methanobacterium
8. Penelitian rekayasa genetika dalam berbagai bidang.sebagai contoh dalam bidang kedokteran dihasilkan obat-obatan dan produk kimia bermanfaat yang disintesis oleh bakteri, misalnya enzim, vitamin dan hormon.
Bakteri yang merugikan sebagai berikut :
1. Pembusukan makanan contohnya Clostridium botulinum
2. Penyebab penyakit pada manusia contohnya Mycobacterium tuberculosis ( penyebab penyakit TBC ), Vibrio cholerae ( penyebab kolera atau muntaber ), Clostridium tetani (penyebab penyakit tetanus ) dan Mycobacterium leprae (penyebab penyakit lepra )
3. Penyebab penyakit pada hewan contohnya Bacilluc antrachis (penyebab penyakit antraks pada sapi )
4. Penyebab penyakit pada tanaman budidaya contohnya Pseudomonas solanacearum (penyebab penyakit pada tanaman tomat, lombok, terung dan tembakau) serta Agrobacterium tumafaciens (penyebab tumor pada tumbuhan)

Minggu, 01 Februari 2009

7 Langkah menuju keberhasilan finansial


Pelajari dan lakukan 7 hal dibawah ini
1. Gunakan pola pikir milyuner
Pelajari dan gunakanlah pola pikir seorang milyuner, cara berpikir milyuner berbeda dan karna itu tindakan yg dilakukan tidak sama sehinga hasil yg diperoleh jauh berbeda pula, para milyuner memiliki seperangkat paham dan kebiasaan berbeda yg memungkinkan mereka melihat kesempatan padahal orang lain mengangap itu sebuah masalah.
http://moneyblueprint.blogspot.com/2008/06/21-cara-orang-kaya-berpikir-dan.html
2. Menetapkan tujuan2 finansial yg jelas
Kesejahteraan tidak akan terwujud secara kebetulan, anda harus punya suatu tujuan yg jelas gambaran yg anda inginkan , tanpa adanya angka yg spesifik sebagi fokus, anda tak akan dapat mengembangkan sebuah strategi untuk mencapainya.


3. Menciptakan sebuah rencana finansial
Setelah anda menetapkan tujuan finansial yg spesifik tentang berapa banyak yg anda ingin kumpulkan maka anda dapat mengembangkan rencana yg spesifik untuk mencapainya, hanya dengan membuat rencanalah , anda menciptakan tujuan sebagai satu kesempatan, pada saat anda melaksanakan rencana yg telah dibuat, mimpi anda akanmenjadi kenyataan
4. Meningkatkan pendapatan anda secara drastis
Setelah menetapkan dan menciptakan sebuah rencana finasial, pada awalnya anda akan berkecil hati melihat berapa lama waktu yg anda perlukan untuk mencapai tujuan finansial anda, hmm mungkin anda butuh waktu puluhan tahun untuk mencapainya
oleh karna itu sangatlah penting untuk anda belajar bagimana meningkatkan pendapatan anda secara drastis, 5%, 10% atau 20% bahkan 5x atau 20x lipat!, apakah ini mungkin? yah semua mungkin asal anda merubah mental dan cara berpikir anda
5. Kelola uang anda dan kurangi pengeluaran
Banyak orang berpikir dengan meningkatnya pendapatan kekayaan mereka akan bertambah secara otomatis, tetapi kebanyak yg terjadi adalah semakin bertambah pendapatan kita semakin banyak pula pengeluaran kita karna gaya hidup yg berubah dan yg lebih parah kita mulai melakukan pembelanjaan konsumtif secara kredit karna terbujuk skema si 0% dan si cicilian bertahap,Para milyuner menjadi kaya bukan karna banyaknya uang yg merka dapatkan , tetapi karna kemampuan untuk menabung dan berinvestasi
6. Kembangkan uang anda dengan tingkat keuntungan milyuner
Betapa kerasnyapun anda bekerja dan mendapatkan uang, itu tidak akan cukup untuk menjadikan anda milyuner, kekayaan yg luar biasa dapat diraih bila anda tahu bagaimana uang bekerja bagi anda, melalui kekuatan bunga berbunga anda akanmampu mengembangkan modal yg sedikit menjadi keuntungan yg besar seiring dengan berjalanya waktu
7. Lindungi kekayaan anda
Tak ada gunanya bekerja keras dan mengumpulkan kekayaan hanya untuk melihat semuanya terengut dari gengaman anda. banyak orang bekerja keras puluhan tahun hanya untuk melihat jerih payah mereka habis karna penyakit, kecelakaan, kebakaran atau tuntutan hukum yg tak terduga
para mlyuner menjalin kerjasama dengan para profesional, penasihat keuangan, hukum , asuransi, pengacara maupun akuntan, untuk membantu membentengi keuangan mereka dan memastikan tak seorangpun dapat menyentuh kekayaan yg telah mereka bangun

Langkah Menuju Keberhasilan


Keberhasilan. Sebuah kata besar yang seringkali hanya berada dalam pikiran kita saja. Keberhasilan tampaknya masih merupakan kata besar yang mengandung kesulitan besar pula. Namun siapa sangka jika keberhasilan yang awalnya hanya berada dalam dunia maya itu bisa menjadi nyata?
Setiap orang di dunia ini pastilah ingin berhasil dalam hidupnya. Keberhasilan mempunyai batas yang relatif, tidak sama untuk semua orang. Keberhasilan menurut si A mungkin berbeda dalam pandangan si B. Keberhasilan yang dicapai oleh A mungkin dipandang sebagai hal yang belum berhasil menurut B. Begitulah kerelatifan dari keberhasilan. Hal ini terkait erat dengan cita-cita besar yang ingin dicapai dalam hidupnya.
Apakah menjadi sarjana merupakan keberhasilan? Ya, menurut sebagian orang. Tetapi menurut orang yang lain menjadi sarjana mungkin hanya sebuah langkah menuju keberhasilan. Mempunyai anak yang rajin dan patuh mungkin merupakan suatu keberhasilan bagi seorang ibu yang mengabdikan diri kepada keluarga untuk mendidik anaknya. Bagi orang lain, mungkin hal tersebut tidak berarti apa-apa. Singkat kata, inilah yang dimaksud bahwa keberhasilan merupakan hal yang relatif. Dan kita tidak bisa mengukur keberhasilan yang akan kita capai berdasarkan cita-cita orang lain.

Pernah suatu ketika seorang mahasiswaku curhat, menumpahkan semua keluhannya terutama tentang tugas kuliah yang menurutnya sangat berat. Saat itu sempat kutanya satu kalimat,
“Kamu ingin berhasil kan? Ingin lulus tepat waktu dengan hasil yang maksimal?”
Dia menjawab, “Tentu saja dong bu! Tapi bagaimana saya bisa berhasil jika tugas kuliah sebanyak ini?”
Sambil tersenyum dan memandang matanya, mulailah aku bercerita, “Kamu ingin menjadi arsitek yang baik kan? Semua tugas yang diberikan dosen itu tidak lain adalah salah satu cara untuk membuat kamu lebih mudah memahami materi. Saya tahu, pastilah kendala utama adalah waktu untuk mengerjakannya,”
Dia masih menyimak penjelasanku sampai setengah jam berikutnya. Aku tahu, pasti akan ada perdebatan panjang jika kuteruskan menjawab pertanyaannya. Aku hanya mencoba memahami permasalahan dan bersama-sama mencari solusi dari permasalahan yang sedang dialaminya. Kujelaskan perlahan, mulai dari mengapa dosen memberikan tugas kepadanya, apa tujuannya, sampai pada cerita tentang teman-teman yang berhasil dengan tugas yang sama. Akhirnya kami secara bersama-sama menemukan permasalahan inti yang sedang dihadapinya.
Permasalahan utamanya adalah memenej waktu dan pekerjaan. Hampir semua mahasiswa arsitek (termasuk aku ketika kuliah dahulu) mengalaminya. Tetapi ketika kita sudah sadar akan masalah utama yang menghadang keberhasilan, berarti kita sudah maju satu langkah. Setelah permasalahan ditemukan, langkah yang diambil adalah mencari solusi dari permasalahan tersebut. Solusi yang diambil bisa saja tepat atau tidak tepat. Karena itulah dibutuhkan strategi pemilihan solusi.
“Dulu waktu ibu kuliah, suka lembur-lembur sampai pagi juga nggak?” sebuah pertanyaan dilontarkan padaku ketika kami sedang membahas solusi penyelesaian tugas tersebut.
“Tahun-tahun awal kuliah, ya. Saya lembur. Sangat sering sampai adzan subuh berkumandang. Tetapi lama kelamaan tidak lagi. Karena sebenarnya ketika kita maksimalkan waktu yang ada, kita tidak perlu lembur lagi kok,” begitu jawabku saat itu.
Mereka memandangku tidak percaya. Aku yakin, pastilah mereka sempat memikirkan apa yang dahulu kupikirkan. Bagaimana caranya supaya pekerjaan selesai tepat waktu tanpa lembur sampai pagi?
Kujelaskan trik yang kulakukan saat kuliah dahulu. Pertama, ketika dosen memberikan tugas, baik paper atau gambar, langsung saja cari di perpustakaan buku atau pustaka yang mendukung. Apabila ada uang, fotokopi bagian yang penting. Jika tidak ada, catat dan ingat-ingat dengan baik. Kemudian, mulailah kerjakan satu demi satu tugas tersebut. Jangan menunggu ketika deadline sudah dekat. Kerjakan secara perlahan-lahan dengan memperhatikan waktu di sela-sela kuliah yang ada. Kerjakan tugas di mana saja, di perpustakaan atau di studio.
Kemudian, rajin-rajinlah asistensi dengan dosen/asisten. Karena saat asistensi itulah banyak ilmu yang bisa kita ambil. Jangan takut jika ternyata pekerjaan kita salah. Bukankah dengan mengetahui pekerjaan kita salah di awal berarti kita sudah maju satu langkah lagi? Bayangkan saja jika kita tahu pekerjaan kita salah pada saat beberapa hari menjelang deadline. Tentu saja kita tidak akan bisa mengerjakannya dengan tenang.
Untuk bisa sering-sering asistensi, tentu saja kita harus mengerjakan pekerjaan kita dengan rutin. Dan satu hal yang harus dicatat jika kita ingin meraih keberhasilan, jangan menunggu mood itu datang, tetapi usahakanlah mood itu selalu datang. Jangan tunda pekerjaan hanya karena saat itu kita sedang tidak mood. Lebih baik mengerjakannya dengan perlahan tetapi kontinu daripada terburu-buru dalam waktu yang singkat. Hal yang tidak boleh ditinggal dan harus selalu diingat adalah tetap berdoa minta pertolongan pada Allah dan juga menjaga kesehatan badan.
Perencanaan juga merupakan hal penting yang mendukung keberhasilan kita. Perencanaan yang matang memang bukan penentu keberhasilan, tetapi merupakan sebuah langkah untuk mempermudah terwujudnya keberhasilan. Dan jangan takut gagal ketika ingin berhasil. Mungkin saja kegagalan itu merupakan suatu tahapan yang harus kita lalui untuk mencapai keberhasilan.
Nah, apabila semua langkah tersebut sudah dilakukan, maka kita hanya bisa melakukan satu hal. Pasrah, tawakkal. Serahkan semua kepada Allah. Karena hanya Dia-lah yang paling tahu apa hal terbaik yang terjadi pada diri kita. Apapun yang akan kita dapat nantinya sebagai hasil dari pekerjaan kita, harus kita terima dengan hati lapang. yang penting kita sudah usahakan secara maksimal. Masalah hasil akhir adalah urusan Allah.
Kalaupun hasilnya ternyata masih belum memuaskan menurut kita, jangan menyesal, tetap terima hasil itu karena kita sudah berusaha maka itu hal terbaik yang pantas kita terima dan mungkin memang baru seukuran itu kemampuan kita. Sesuatu yang menurut kita baik, belum tentu baik menurut Allah. Dan sesuatu yang menurut kita tidak baik, belum tentu tidak baik juga menurut Allah.
Tetapi jangan lupa untuk introspeksi diri, apakah keberhasilan yang ingin kita raih itu berada dalam batas kemampuan kita dan usaha kita sudah mengarah ke sana? Jangan-jangan kita hanya ingin berhasil tapi kita tidak berusaha secara maksimal? Ibaratnya secara realistis jika ingin menjadi pengusaha, kita harus memulai dari bawah dengan usaha yang tidak minim. Apakah menjadi pengusaha bisa terwujud begitu saja dengan ongkang-ongkang kaki? Tentu saja tidak.
Bukankah sebenarnya kita bisa dengan mudah meraih keberhasilan itu? Keberhasilan merupakan kombinasi dari dua aspek, usaha dan doa. Usaha dan doa disertai dengan perencanaan matang dan semangat tinggi insyaAllah bisa mengantarkan kita menuju keberhasilan yang ingin kita raih. Dan kalaupun dengan cara tersebut kita belum berhasil, yakinlah itu yang terbaik untuk kita. Bangkit, berusaha dan berdoalah lagi. Karena selama kita masih hidup, berarti masih ada kemungkinan untuk meraih keberhasilan tersebut.

Bagaimana Orang Bodoh Melihat Sebuah Peristiwa

Bagaimana Orang Bodoh Melihat Sebuah Peristiwa

Secara umum, manusia cenderung memisahkan peristiwa yang terjadi dalam istilah "baik" dan "buruk". Pemisahan tersebut sering bergantung pada kebiasaan atau tendensi peristiwa itu sendiri. Reaksi mereka terhadap peristiwa tersebut berubah-ubah tergantung pada kepelikan dan bentuk kejadian tersebut; bahkan apa yang akhirnya akan mereka rasakan dan alami biasanya ditentukan oleh kebiasaan sosial masyarakat.

Hampir semua orang memiliki sisa-sisa mimpi masa kecil, bahkan dalam hidup mereka selanjutnya, walaupun rencana-rencana ini tidak selalu terjadi sesuai dengan apa yang diharapkan atau direncanakan. Kita selalu cenderung kepada kejadian-kejadian yang tidak diharapkan dalam hidup. Peristiwa tersebut dapat sekejap saja melemparkan hidup kita ke dalam kekacauan. Ketika seseorang berniat untuk menjalankan hidupnya dengan normal, ia mungkin berhadapan dengan rangkaian perubahan yang pada awalnya terlihat negatif. Seseorang yang sehat bisa dengan tiba-tiba terserang penyakit yang fatal atau kehilangan kemampuan fisik karena kecelakaan. Sekali lagi, seseorang yang kaya bisa saja kehilangan seluruh kekayaannya dengan tiba-tiba.

Hidup seperti menaiki roller-coaster. Reaksi orang berbeda-beda ketika menaikinya. Jika kejadian yang muncul menyenangkan, reaksi mereka baik-baik saja. Akan tetapi, ketika dihadapkan pada hal-hal yang tidak diharapkan, mereka cenderung kecewa, bahkan marah. Kemarahan mereka itu bisa memuncak, bergantung pada sejauh mana mereka berhubungan dengan peristiwa tersebut dan pencapaian mereka dalam masalah ini. Kencenderungan ini biasa terjadi dalam masyarakat yang tenggelam dalam kebodohan.

Ada juga di antara mereka yang saat kecewa berkata, "Pasti ada kebaikan di dalamnya." Bagaimanapun juga, kalimat yang diucapkan tanpa memahami arti sebenarnya hanya semata-mata kebiasaan masyarakat saja.

Masih ada sebagian orang yang memiliki keinginan untuk memikirkan maksud Ilahiah dalam setiap peristiwa, apakah yang mungkin terdapat dalam kejadian-kejadian yang sepele. Akan tetapi, ketika mereka dihadapkan pada peristiwa yang lebih besar, yang sangat mengganggu, tiba-tiba mereka melupakan niat tersebut. Sebagai contoh, seseorang mungkin tidak akan tertekan saat mesin mobilnya rusak tepat ketika ia harus berangkat ke kantor dan ia berusaha berprasangka baik terhadap kejadian tersebut. Akan tetapi, jika keterlambatannya itu membuat bosnya marah atau menjadi alasan hilangnya pekerjaan, ia lalu mencari-cari alasan untuk mengeluh. Dia mungkin akan bersikap sama jika kehilangan perhiasan atau jam mahal. Contoh-contoh ini menunjukkan kepada kita bahwa ada beberapa kejadian kecil yang menyebabkan orang bereaksi dengan wajar atau mereka mau berbaik sangka bahwa hal tersebut mengandung kebaikan. Akan tetapi, contoh-contoh lainnya yang tidak biasa dapat membuatnya mencari pembenaran atas keangkuhan dan kemarahan mereka.

Di sisi lain, sebagian orang hanya menghibur diri dengan berpikir demikian tanpa memiliki pegangan makna yang benar terhadap "melihat kebaikan dalam segala hal". Dengan sikap demikian, mereka percaya bahwa hal tersebut dapat menjadi cara untuk menciptakan kenyamanan bagi mereka yang tengah tertimpa masalah. Misalnya yang terjadi pada anggota keluarga yang bisnisnya tengah berantakan atau seorang teman yang gagal dalam ujian. Bagaimanapun juga, jika kepentingan merekalah yang dipertaruhkan dan mereka terlihat tak sedikit pun memikirkan kebaikan apa yang ada di balik peristiwa tersebut, mereka telah berlaku bodoh.

Kegagalan untuk melihat kebaikan dalam peristiwa yang dialami seseorang muncul dari hilangnya keimanan seseorang. Kegagalannya untuk memahami bahwa Allahlah yang menakdirkan setiap kejadian dalam kehidupan seseorang, bahwa hidup di dunia ini tidak lain hanyalah ujian, inilah yang menghalangi dirinya untuk menyadari kebaikan apa pun dalam setiap peristiwa yang terjadi padanya.

Dalam bab berikut, kita akan menggali ide itu, yaitu memiliki keyakinan bahwa ada kebaikan dalam apa pun yang terjadi pada kita dan faktor-faktor tersebut penting sekali untuk kita lihat.

Senin, 19 Januari 2009

lucu

Okay deh, kembali ke topik judul tulisan kali ini. Kali ini seperti biasa Aku mendapatkan humor ini dari news.okezone.com. Aku ambil cerita yang ini karena emang menurutku paling lucu diantara cerita lain yang ada pada saat itu. Dan juga setidaknya, sekarang ini khan bulan Ramadhan, kelihatan judulnya saja agak sedikit menyinggung, ada kata “Berdo’a“. :-)

Langsung saja deh, ini dia humor Gus Dur dengan judul “Membuat Orang-Orang Berdo’a“.

Di pintu akherat seorang malaikat menanyai seorang sopir Metro Mini. “Apa kerjamu selama di dunia?” tanya malaikat itu.

“Saya sopir Metro Mini, Pak.” lalu malaikat itu memberikan kamar yang mewah untuk sopir Metro tersebut dan peralatan yang terbuat dari emas.

Lalu datang Gus Dur dengan dituntutn ajudannya yang setia.

“Apa kerja kamu di dunia?” tanya malaikat kepada Gus Dur.

“Saya presiden dan juga juru dakwah Pak…” lalu malaikat itu memberikan kamar yang kecil dan peralatan dari kayu. Melihat itu Gus Dur protes.

“Pak kenapa kok saya yang presiden sekaligus juru dakwah mendapatkan yang lebih rendah dari seorang sopir Metro..?” Dengan tenang malaikat itu menjawab: “Begini Pak… Pada saat Bapak ceramah, Bapak membuat orang-orang semua ngantuk dan tertidur… sehingga melupakan Tuhan. Sedangkan pada saat sopir Metro Mini mengemudi dengan ngebut, ia membuat orang-orang berdoa…”

Minggu, 04 Januari 2009

datangi juga fs q dan jadilah teman di fs q agar persahabatan makin erat add di nur.hamzah_emailku@ymail.com

perubahan

Perubahan merupakan sebuah album musik pertama karya d'Masiv. Dirilis pada tahun 2008. Lagu utamanya di album ini ialah Cinta Ini Membunuhku. Lagu utama ini bergenre emo rock.

Daftar lagu

  1. Cinta Ini Membunuhku
  2. Diam Tanpa Kata
  3. Merindukanmu
  4. Aku Percaya Kamu
  5. Dan Kamu
  6. Cinta Sampai Di Sini
  7. Sebelah Mata
  8. Dilema
  9. Ilfil (Manusia Tak Berharga)
  10. Tak Pernah Rela
  11. Luka Ku
  12. Di Antara Kalian

perubahan itu perlu

Tahun baru 1430 Hijriah merupakan tahun perubahan bagi bangsa Indonesia. Dalam tahun ini, semoga bangsa Indonesia yang akan melaksanakan pemilu bisa berjalan dengan baik dan menghasilkan pemimpin yang bisa diharapkan mewujudkan kemakmuran rakyat.

"Selamat tahun baru bagi Muslim di seluruh dunia dan Indonesia khususnya, semoga memberi semangat baru, semangat perubahan," ujar Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Soetrisno Bachir di Jakarta, Senin (29/12).

Secara terpisah, Pengasuh Pondok Pesantren Ad-Darunnafis Jombang, Jawa Timur, Ustaz Alfian Eko juga mengucapkan selamat tahun baru Hijriah. "Semoga hidup dan kehidupan umat manusia makin bermakna," ujarnya.

Dalam pesan tahun barunya, Alfian mengingatkan, lahirnya setiap insan di dunia disambut dengan panggilan adzan dan manakala seorang insan meninggalkan dunia fana diiringi dengan shalat. Alangkah singkat hidup ini jika jaraknya hanya antara adzan dan shalat.

menciptakan perubahan

Status quo mungkin kondisi yang menyenangkan, namun karena harus terjadi perkembangan, maka harus ada perubahan. Karena anda mencari perkembangan, maka anda harus mencari perubahan. Jangan anda lihat lingkungan anda sebagaimana adanya, namun bagaimana seharusnya dan seyogyanya. Anda mencari perubahan karena anda perlu mencari jati diri yang lebih baik sehingga anda dapat memainkan peran anda dalam menciptakan dunia yang lebih baik.

Pertama, ubahlah diri anda sendiri. Bisakah anda mengubah hari-hari anda dan menghabiskan lebih banyak waktu untuk keluarga anda? Bisakah anda mengubah rutinitas makan siang anda dan menyempatkan waktu untuk berjalan-jalan? Dapatkah anda saat pulang dari kantor menyempatkan diri untuk berhenti sejenak di panti asuhan selama dua puluh menit dan mengunjungi sesorang yang tidak pernah di kunjungi orang lain? Bisakah anda mengubah kantor anda dan menyempatkan waktu untuk menghubungi lebih banyak orang lagi Apakah konsekuensi dari tidak adanya perubahan? Sadarlah bahwa banyak orang yang tidak membuat perencanaan karena mereka tidak ingin mengambil resiko dari perubahan.. Tidak melakukan banyak hal dalam hidup anda adalah hal yang lebih mudah dan aman daripada mengambil resiko, tapi anda akan menjadi orang yang kerdil. Maka dari itu carilah perubahan yang bisa membuat anda menjadi semua yang anda inginkan.

mengnal kemauan

Jika saudara telah membaca Bab IV [menetapkan tujuan], saudara masih ingat misal seorang pendaki gunung, yang hendak mencapai puncaknya dan misal seorang pelayan toko yang berhasrat mencapai kedudukan sebagai majikan?

Mereka kedua-duanya telah menetapkan tujuannya dengan jelas, dan baik pendaki gunung maupun pelayan toko telah membuat rencananya.

Kita menaruh simpati kepada kedua orang yang tujuannya tinggi itu, karena mereka menaikkan pula derajat masyarakat. Dalam hati kita terbit doa, semoga mereka berhasil mencapai tujuannya.

Dan, ada kemungkinan besar, mereka sampai pada apa yang dimaksud, atau setidak-tidaknya mereka mendekati tujuannya, asal …

Ya, asal mereka cukup kuat kemauannya untuk melaksanakan recananya, untuk setapak demi setapak melaksanakan tugas-tugasnya yang dicantumkan dalam rencananya.

Memang, menetapkan tujuan bukan pekerjaan yang mudah. Membuat rencananya lebih-lebih sukar lagi. Akan tetapi yang paling sukar ialah melaksanakannya.

Untuk melaksanakan sampai berhasil, diperlukan kemauan. Kemauan yang kuat.


Kemauan adalah daya-pendorong

Siapa tahu, di tengah jalan si pendaki gunung diserang oleh angin taufan, atau udara sangat dingin. Kalau tak kuat kemauannya, ia mungkin cemas, berkecil hati dan … “ayo turun saja ah!”

Si pelayan setelah menjadi kepala pelayan masuk ke SMP malam Bagian C. Setelah dicoba tiga bulan, ternyata sukar sekali mengikuti pelajarannya, karena memang berat bersekolah sambil bekerja. Ia hentikan sekolahnya. Kemauannya kurang kuat. Ia undur. Mula-mula ia tinggal tenang saja, tapi lama-lama terbit keragu-raguan kepada dirinya. Bisakah kelak ia sampai kepada tujuannya? Sekonyong-konyong tujuannya yang dahulu jelas, menjadi remang-remang dan akhirnya gelap. Ia putus asa, dan bersikap masa bodoh saja.

[Namun demikian] mungkin sekali, si pendaki gunung yang semula memang ada niat untuk ngacir kembali saja, sekonyong-konyong berhasil mengumpulkan kekuatan kemauannya, dan ia … meneruskan perjalanannya.

Dan bukannya mustahil, bahwa si pelayan ketika dirasanya pelajaran-pelajaran di SMP terlalu sukar ia berkata kepada dirinya sendiri: “Tiga bulan ini saja merasa memang berat. Akan tetapi mundur? Tidak, aku akan tetap tinggal di sekolah ini. Aku mau tahu kuat mana: ”Pelajaran SMP atau Otakku?!” Memang akhirnya ia tak bisa saban [setiap] tahun naik kelas, dan baru lima tahun ia mendapatkan ijazah, akan tetapi ia teruskan melaksanakan rencananya.

Nyata sekali, bahwa kemauan adalah tenaga-pendorong yang menggerakkan manusia, maju kearah tujuannya, bertahan ditempatnya jika akan terdesak, yang menggerakan badan seseorang memanjang pohon kelapa sampai ke pucuknya, yang mendorong maju seorang tentara meskiun dihujani pelor [peluru], yang melaksanakan sumpah bangsa Indonesia: “Sekali merdeka tetap Merdeka”.

Kita semua tahu obat terkenal yang namanya Salversan. Itu obat yang mujarab untuk memberantas penyakit frambusia dan dahulu juga syphilis. Obat itu terkenal juga dengan nama 606.

Mengapa dinamakan 606? Salversan dinamakan juga 606, kerena Paul Ehrlich, penemunya, telah mengadakan percobaan dengan belerang enam ratus enam puluh kali, sebelum berhasil dan menjadi obat Salversan yang mahsyur.

606 kali mencoba, 606 kali mengamati, 606 kali duduk bertekun.

Gerangan apa yang menggearkan Paul Ehrlich untuk mengadakan percobaan sampai ke 606, dan tak dihentikan saja setelah mencapai percobaan yang ke- 500 atau ke-605? Yang menggerakan itu tak lain dan tak bukan ialah: Kemauan Paul Ehrlich yang keras laksana baja.

Dan oleh kerena kemauan yang keras itulah, beribu-ribu, bahkan berjuta-juta orang tertolong dari kematian.


Tanpa kemauan, kosong!

alone

quille

“Otak kita boleh membuat rencana seindah-indahnya, secermat-cermatnya, hati kita boleh gandrung terhadap suatu cita-cita, kita boleh menaruh kasih-mesra terhadap yang bagus dan utama, akan tetapi jika di dalam diri kita tiada tenaga yang membantu merubah segala pikiran-pikiran itu menjadi perbuatan, yang menjadi pendorong untuk mengerjakannya, melaksanakannya, dan yang seolah-olah memaksa kita menyelesaikan pekerjaan kita, maka semuanya hanya tinggal angan-angan saja. Semua yang kita pikirkan, yang kita inginkan supaya terlaksana, hanya bisa terwujud melalui kerja, baik kerja tangan maupun kerja otak. Semua teori-teori kita,cita-cita kita, niat-niat kita baru menjadi kenyataan dan bisa digunakan, jika mendapat pertolongan dari kemauan, sebab kemauan itulah yang membantu merubah pikiran kita menjadi perbuatan.”

“Maka itu, mengembangkan kemauan sama pentingnya dengan mengembangkan kemampuan-kemampuan yang lainnya. Karena sukses kita dalam hidup ini, sebagian besar tergantung kepada tenaga-kemauan, yang kita punyai.” Demikian kata seorang ahli pendidik orang dewasa yang kenamaan.


kemuan untuk mengubah masa depan

“Hari ini lebih baik dari kemarin” Pernahkah Anda merasa bahwa beberapa waktu yang lewat seperti bulan-bulan berlalu ini kita banyak kesalahan atau sikap yang ingin Anda perbaiki? Kalau jawabannya iya, berarti Anda merupakan salah satu dari beberapa orang yang ingin melakukan hal demikian. Memang saat-saat seperti hari raya Idul Fitri 1 Syawal setelah melewati ujian di bulan Ramadhan kita berkemauan untuk mengubah masa depan kita dengan meningkatkan motivasi untuk memulai sesuatu yang baru. Kemauan Untuk Mengubah masa depan, Namun sering kali niat mulia tersebut terkikis karena banyaknya hal yang ingin diubah sekaligus. Misal ingin mengubah kebiasaan marah-marah, bangun siang, malas, dan masih banyak lagi. Jika hal ini kita biarkan, kita bisa-bisa akan sama dengan setahun yang lalu tidak ada perubahan. Jadi daripada waktu kita terbuang selama setahun itu dan kita akan jumpa bulan ramadhan lagi kita tidak berubah, mari kita coba simak tips berikut ini.

1. Tidak perlu mencoba semuanya dengan sekaligus
Setiap keinginan/kemauan yang baik selalu saja ada godaan untuk mengubah hampir disemua hal/aspek, tetapi jangan terpancing hal itu. Anda akan lebih memperoleh tingkat keberhasilan yang lebih tinggi didalam satu atau dua hal dibandingkan dengan mencoba semuanya sekaligus tetapi kesalahan/kegagalnya hampir semua. Lakukan satu-persatu, pada akhirnya pun Anda masih bisa menambah satu-dua perubahan tersebut jika tujuan sebelumnya sukses dijalani.

2. Lakukan dengan hati-hati
Jangan memaksakan diri (secara tidak sadar) untuk melakukan semua keinginan/kemauan Anda tersebut, karena hal itu akan menjadi pemicu stres yang pada akhirnya akan membuat semua keinginan memulai sesuatu yang baru akan gagal total. Misalkan niat Anda setelah hari raya ini adalah berusaha untuk lebih bersikap sabar pada orang lain. Jangan berpikir untuk “Saya harus menjadi orang yang sabar” karena hal itu seakan Anda memaksakan diri untuk berbuat sesabar mungkin. Mungkin akan lebih baik bila pendekatan Anda menjadi “Saya akan berusaha menggunakan beberapa cara yang ampuh agar melatih kesabaran saya.”

3. Lakukan perencanaan
Jika Anda telah mempunyai keinginan/kemauan untuk mengubah masa depan, coba Anda mendeskripsikannya dengan terperinci, buatlah suatu perencanaan yang disesuaikan dengan kemampuan Anda. Tidak ada orang yang berhasil menjalankan sesuatu dengan melakukan semuanya sekaligus yang terjadi nanti malah Anda kecewa dan membatalkan niat untuk berubah tersebut. Rencana tersebut tidak harus rumit yang penting niat Anda dapat menjadi motivasi Anda untuk menjalankannya.

4. Tulislah di kertas
Agar Anda dapat selalu mengingatnya setiap saat, tuliskan hal-hal apa saja yang ingin Anda lakukan di masa mendatang (dan sebelumnya belum pernah dilakukan) serta langkah-langkah konkretnya. Jika perlu letak di tempat-tempat yang mudah terlihat oleh Anda supaya Anda selalu ingat, misalnya di pintu lemari es. Cara ini juga akan memudahkan Anda jika sewaktu-waktu ingin mengubah keinginan/kemauan yang sebelumnya direncanakan tersebut seiring dengan berlalunya waktu/perubahan kondisi.

Mari kita jelang Hari Raya Idul Fitri 1429H ini sebagai awal perubahan diri kita menjadi lebih baik dan ketika kita berjumpa dengan bulan Ramadhan setahun lagi, kita benar-benar menjadi manusia yang lebih baik dari sebelumnya.

kemauan itu perlu

Setiap orang tentu mempunyai keinginan dalam hidup. Sebagai manusia biasa, seseorang dapat saja memiliki keinginan bahkan memiliki beberapa keinginan (tidak hanya satu). Keinginan dapat berbentuk bermacam-macam, berbagai fantasi manusia juga dapat menjadi sebuah keinginan. Namun demikian keinginan tersebut dapat dibedakan menjadi keinginan yang realistis atau tidak realistis -meski terkadang banyak orang yang menginginkan keinginan yang tidak realistis dapat terealisasi-. Setiap orang yang mempunyai keinginan tentu harus siap dengan berbagai dampak atau konsekuensi logis dari apa yang diinginkannya. Baik konsekuensi tercapainya keinginan dan konsekuensi gagalnya keinginan.

Konsekuensi logis agar dapat tercapainya keinginan, adalah dengan meningkatkan kemauan. Mau untuk berusaha mencapai keinginan, mau untuk berjuang, mau untuk sukses, juga mau untuk menerima resiko dari apa yang diperjuangkannya -termasuk resiko untuk sukses dan berhasil atau sebaliknya-.

Keinginan harus disertai dengan tindakan untuk mewujudkannya. Bukan hanya sekedar ingin tetapi harus mau dan berusaha memperjuangkannya. Disinilah kemauan berperan penting. Ketika kemauan sudah mulai tumbuh, sedikit demi sedikit harus ditingkatkan agar semangat untuk terus “mau” tetap tumbuh dalam diri.

Ketika mulai menjalankan sikap mau tadi, masih diperlukan satu hal sebagai tambahan, yaitu keihklasan. Tiada artinya mau menjalani sesuatu dengan terpaksa. Segala jerih payah akan hilang seiring dengan hilangnya keikhlasan. Disinilah tambahan kemauan dalam mencapai keinginan, yaitu mau untuk ikhlas.

Selamat berjuang mencapai keinginan, terus berusaha untuk meningkatkan kemauan untuk mencapainya dan selalu ikhlas dalam menjalani segala sesuatunya.

Sabtu, 03 Januari 2009

keinginan

setiap manusia pasti mempunyai sebuah keinginan meskipun itu tidak mungkin dicapai

Meningkatkan Kemauan

Jika kita ingin sesuatu dan kita merasa ingin memilikinya dengan sungguh - sungguh maka pasti ada jalan untuk mendapatkan semua itu meskipun begitu banyak rintangan yang harus dihadapi